Konsultasi Syariah HIV AIDS Adzab Atau Rahmah
🎁🎁🎁🎁🎁🎁🎁🎁🎁🎁🎁🎁🎁🎁
🇭🇮🇻 🇦🇮🇩🇸
🇦🇩🇿🇦🇧 🇦🇹🇦🇺 🇷🇦🇭🇲🇦🇭
🎁🎁🎁🎁🎁🎁🎁🎁🎁🎁🎁🎁🎁🎁
#⃣ #broadcastquantumfiqih
No.: KS/11/VIII/QUFI
Topik: 1⃣ _Konsultasi Syariah_
Rubrik: _quantumfiqihaqidah_
🇧🇨🇶🇺🇫🇮
Konsultasi Syariah *209 - HIV AIDS Adzab Atau Rahmah?*
_Pertanyaan_
assalamualaikum. wr. wb.
🚀 pak ustadz saya mau tanya. kan saya pernah dengar hadist bahwa orang yg sakit itu dapat menggugurkan semua dosa2nya. pak bagaimana dgan orang yg terkena Virus HIV AIDS pak, apakah dosanya juga akan diampuni sperti org sakit pda umumnya. mohon maaf saya bertanya seperti ini krena sya kasihan melihat org yg positif HIV dan dilingkungannya dikucilkan pak, dan oleh keluarganya sdah tdak dianggap lagi. mohon tausiahnya pak. nuhun
📝 Ditanyakan oleh Saudara *Hadi* (+62 857-3355-3312)
_Jawaban_
Wa’alaikumussalam
⛲ Betul bahwa kehidupan kita sudah ditaqdirkan Allah detik demi detiknya. Namun taqdir Allah akan berlaku baik jika kita menjalani hidup yang baik. Sedangkan jika kita menjalani hidup dengan penuh dosa, taqdir Allah yang buruk yang akan terjadi, kecuali kalau kita taubat. Allah menjanjikan kehidupan yang indah bagi orang yang beriman dan beramal shalih. Silakan baca tulisan saya di https://goo.gl/ZCccf8 dan https://goo.gl/5Mpr59.
🌋 Namun taubat kadang kala diizinkan Allah hanya menghapus dosa, tidak menghapus efek samping dosa. Sebab taqdir Allah tetaplah berjalan atas orang2 yang berbuat dosa pada masa lampau walau sudah taubat. Seperti misal, orang yang korupsi pada bulan Muharram, lalu bertaubat pada bulan Shafar, tapi ternyata pada bulan Rabi’ul Awwal terkena stroke berat, dan akhirnya di penjara seumur hidup pada bulan Rabi’ul Akhir.
🚨 Kalau HIV AIDSNYA nya akibat kemaksiatannya sendiri tentu itu merupakan adzab yang disegerakan oleh Allah. Kalau HIV AIDSnya karena turunan maka itu musibah yang merupakan ujian iman yang ujungnya adalah Surga. Kalau bertaubat setelah tahu terkena HIV AIDS, maka ada harapan besar dosa2nya diampuni Allah, baik disertai kesembuhan atau justru kematian.
📜 Dari Anas bin Malik Radhiyallahu ‘anhu, ia berkata, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
إِذَا أَرَادَ اللهُ بِعَبْدِهِ خَيْرًا اسْتَعْمَلَهُ، قاَلُوُا: كَيْفَ يَسْتَعْمِلُهُ؟ قَالَ: يُوَفِّقُهُ لِعَمَلٍ صَالِحٍ قَبْلَ مَوْتِهِ. رَواه الإمام أحمـد والترمذي وصحح الحاكم في المستدرك.
_“Apabila Allah menghendaki kebaikan pada hambanya, maka Allah menjadikannya beramal.” Para sahabat bertanya,”Bagaimana Allah akan menjadikannya beramal?” Rasulullah menjawab,”Allah akan memberinya taufiq untuk beramal shalih sebelum dia meninggal.”_ *[Musnad Ahmad]*
⛱ Kesembuhan bisa jadi merupakan kasih sayang (rahmah) Allah karena orang tersebut serius taubatnya. Kematian juga bisa jadi nikmat baginya kalau memang taubatnya serius, sebab kematian dalam taubat otomatis husnul khatimah walaupun dalam kondisi terjangkit HIV AIDS.
📜 Dari Hudzaifah bin Al-Yaman radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
مَنْ قَالَ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ ابْتِغَاءَ وَجْهِ اللَّهِ خُتِمَ لَهُ بِهَا دَخَلَ الْجَنَّةَ وَمَنْ صَامَ يَوْمًا ابْتِغَاءَ وَجْهِ اللَّهِ خُتِمَ لَهُ بِهَا دَخَلَ الْجَنَّةَ وَمَنْ تَصَدَّقَ بِصَدَقَةٍ خُتِمَ لَهُ بِهَا دَخَلَ الْجَنَّةَ
_“Barangsiapa mengucapkan laa ilaha illallah karena mencari wajah Allah kemudian amalnya ditutup dengannya, maka ia masuk surga. Barangsiapa berpuasa karena mencari wajah Allah kemudian amalnya diakhiri dengannya, maka ia masuk surga. Barangsiapa bershadaqah kemudian itu menjadi amalan terakhirnya, maka ia masuk surga.”_ *[Musnad Ahmad]*
💣 Menilai orang lain yg terjangkit HIV AIDS itu tidak terlalu perlu. Cukup sampaikan kewajiban sabar dan taubat ke yang bersangkutan. Bahwa taubat bukan hanya kewajiban orang yang nyata-nyata berbuat maksiat. Taubat adalah tuntutan atas setiap hamba. Apalagi penyakit HIV AIDS kabarnya bisa jadi karena faktor keturunan. Silakan baca tulisan saya tentang sabar di https://goo.gl/7smGcB.
📂 Apa yang dialaminya selayaknya menjadi ‘ibar (pelajaran) bagi kita agar kita berhati-hati dari perbuatan dosa apapun mengingat siksaan (adzab) bisa jadi turun lebih cepat dari kematian kita. Tentu kita sangat tidak ingin terkena adzab di dunia apalagi di Akhirat.
📦 Dan ketika melihat ada orang yang terkena musibah, maka kita dianjurkan membaca doa perlindungan. Dari Ibnu ‘Umar, dari bapaknya ‘Umar radhiyallahu ‘anhuma berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
مَنْ رَأَى صَاحِبَ بَلاَءٍ فَقَالَ الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِى عَافَانِى مِمَّا ابْتَلاَكَ بِهِ وَفَضَّلَنِى عَلَى كَثِيرٍ مِمَّنْ خَلَقَ تَفْضِيلاً إِلاَّ عُوفِىَ مِنْ ذَلِكَ الْبَلاَءِ كَائِنًا مَا كَانَ مَا عَاشَ
_“Siapa saja yang melihat yang lain tertimpa musibah, lalu ia mengucapkan, ‘Alhamdulillahilladzi ‘aafaani mimmab talaaka bihi, wa faddhalanii ‘ala katsiirim mimman khalaqa tafdhilaa’ Segala puji bagi Allah yang telah menyelamatkan aku dari musibah yang menimpamu dan benar-benar memuliakanku dari makhluk lainnya. Kalau kalimat itu diucapkan, maka ia akan diselamatkan dari musibah tersebut, musibah apa pun itu semasa ia hidup.”_ *[Sunan At-Tirmidzi, no. 3431; Sunan Ibnu Majah, no. 3892]*
📜 Ada lanjutan,
وَقَدْ رُوِىَ عَنْ أَبِى جَعْفَرٍ مُحَمَّدِ بْنِ عَلِىٍّ أَنَّهُ قَالَ إِذَا رَأَى صَاحِبَ بَلاَءٍ فَتَعَوَّذَ مِنْهُ يَقُولُ ذَلِكَ فِى نَفْسِهِ وَلاَ يُسْمِعُ صَاحِبَ الْبَلاَءِ.
Diriwayatkan dari Abu Ja’far bin ‘Ali bahwa ia berkata, “Jika ada yang melihat yang lainnya tertimpa musibah, maka memintalah perlindungan (pada Allah) darinya. Hendaklah ia mengucapkan bacaan tadi, namun jangan sampai didengar oleh orang yang tertimpa musibah.”
📒 Syaikh Muhammad ‘Abdurrahman Al-Mubarakfuri menguraikan, “Maksud dari melihat yang lain yang tertimpa musibah, yaitu musibah yang menimpa badan seperti lepra, cebol (terlalu pendek), jangkung (terlalu tinggi), buta, pincang, tangan bengkok, dan semacamnya. Juga yang dimaksud adalah musibah yang menimpa agama seseorang, seperti kefasikan, kezaliman, terjerumus dalam bid’ah, kafir dan selainnya. Baiknya doa tadi diucapkan lirih di hadapan orang yang tertimpa musibah dunia (seperti tertimpa penyakit), termasuk juga yang tertimpa musibah agama apalagi kalau ada dampak negatif jika diucapkan di hadapannya. Namun bisa jadi doa tadi dikeraskan di hadapan orang yang tertimpa musibah agama (orang fasik, misalnya, pen.) agar melarang dari maksiat yang dilakukan sehingga ia bisa tercegah (sadar).” *[Tuhfah Al-Ahwadzi 9/375]*
🖥 Untuk lebih lengkap memahami soal musibah dalam posisinya sebagai adzab ataukah rahmah, silakan baca buku saya *’Antara Sakit, Syukur dan Sabar.’* Mari kita sama-sama berdoa supaya tidak termasuk orang-orang yang diadzab oleh Allah Al-Jabbar Al-Qahhar Al-Matin.
📝 Dijawab oleh
*H. BRILLY EL-RASHEED, S.PD.*
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
🖥 Follow Instagram *@PejuangShalatSunnah*
📻 Follow Channel Telegram *@manajemenqalbu*
🌏 Total donasi tahap 1 dan 2 *Rp 8.710.000,-* sudah disalurkan pada _22 Juli 2018_ untuk pembangunan *Mushalla Al-Istiqamah* dan operasional 🇧🇨🇶🇺🇫🇮. Jazakumullah khairan. Allah Asy-Syakur akan berikan ganti yang berlipat-lipat berupa harta, kesehatan, kebahagiaan, keamanan, kedudukan dan lain sebagainya.
🏘 Dibuka kembali kesempatan berdonasi untuk Mushalla Al-Istiqamah edisi #3. *Hingga 14 Agustus 2018 baru terkumpul Rp 2.090.000,-.*
1⃣ Hj. Iis Lamongan Rp 90.000,-
2⃣ Sri Suharti Jakarta Rp 100.000,-
3⃣ Amalia Sidoarjo Rp 100.000,-
4⃣ H. Yulianto Lamongan upah tukang dan peralatan dan bahan2 sesuai kebutuhan
5⃣ Herliantini Surabaya Rp 1.100.000.-
6⃣ Ibunda dari Ibu Herliantini Rp 500.000,-
7⃣ Ummu Ja'far Brebes Rp 200.000,-
8⃣ *Anda berikutnya...*
⚠ Alhamdulillah sejak 5 Mei 2018, setiap broadcast 🇧🇨🇶🇺🇫🇮 diterima lebih dari 1⃣5⃣0⃣0⃣0⃣ orang. 📚 Alhamdulillah hingga 24 Juli 2018, sudah dipublish hampir 2⃣3⃣0⃣ broadcast, 5⃣ e-paper, dan 4⃣ e-flyer serta 2⃣ e-book.
📬 Layangkan pertanyaan seputar agama Islam via surel *ustadzjibril@gmail.com* dengan menyebutkan nama dan kota asal.
🎙 Daftarkan diri mendapatkan broadcast whatsapp QUANTUMFIQIH 🇧🇨🇶🇺🇫🇮 di *+62 857-3590-8108* dengan menyebutkan nama dan kota asal.
⚠ Jangan lupa simpan nomor ini dengan nama *BROADCAST QUANTUM FIQIH* agar bisa mendapatkan broadcast whatsapp dan tidak terlewat. Karena jika nomor ini tidak disave di daftar kontak di smartphone Anda, maka akan tidak bisa mendapatkan broadcast.
Komentar Anda sangat berharga bagi kami. Jika Anda mendukung gerakan kami, sampaikan dengan penuh motivasi. Jangan lupa, doakan kami agar istiqamah beramal dan berdakwah. Klik juga www.quantumfiqih.com dan goldenmanners.blogspot.co.id