Jadilah Entreprener Sukses Tapi Tetap Tawadhu'



Entrepreneur yang tidak selalu menjaga kesadaran akan siapa dirinya dan siapa Rabbnya, dia akan sibuk membanggakan dan memamerkan keberhasilannya kepada orang lain dan qalbunya terus-menerus mengagumi dirinya sendiri lantaran menganggap kesuksesannya adalah buah dari dirinya sendiri, padahal segala sesuatu itu terjadi atas taqdir Allah Al-Hakim. 
Biasanya kemanapun, dimanapun dan kepada siapapun, dia akan bercerita tentang usaha/kinerjanya. Jika dia merelakan dirinya tetap dalam kelalaian ini, dia akan menjadi orang yang angkuh, qalbunya mengeras, dia sulit menyelami makna syukur dan pengaplikasian yang sebenarnya, keikhlashannya berkurang, ketadharru’annya kepada Allah menipis, sehingga dia pun tidak sadar kalau dirinya sedang menjauh dari Allah Al-Karim. 
Kejadian ruhaniyyah ini sama sekali berbeda dengan entrepreneur yang selalu menjaga stabilitas kesadaran qalbunya bahwa kesuksesannya adalah atas tindakan Allah, dan kehendak-Nya bagi dirinya. Dia akan selalu diselimuti rasa khawatir, jangan-jangan kesuksesannya adalah istidraj atau malah ‘adzab mu’ajjal. Ketika mengalami kerugian atau sekedar kegagalan, dia tidak akan terlalu sedih mendalam berlarut-larut karena dia yakin, bisa jadi itu ‘adzab mu’ajjal sehingga dia akan mentaubati dosanya, bisa jadi sarana maghfirah, bisa jadi sarana penambah pahala peningkat derajat, bisa jadi pula itu sebagai tadzkirah atas kesalahan-kesalahan yang diperbuatnya terhadap Allah Al-Hafizh.




Related

Bisnis 1941661740542434412

Posting Komentar

Komentar Anda sangat berharga bagi kami. Jika Anda mendukung gerakan kami, sampaikan dengan penuh motivasi. Jangan lupa, doakan kami agar istiqamah beramal dan berdakwah. Klik juga www.quantumfiqih.com dan goldenmanners.blogspot.co.id

emo-but-icon

Hot in week

Random Post

Cari Blog Ini

Translate

Total Tayangan Halaman

Our Visitors

Flag Counter

Brilly Quote 1

Brilly Quote 2

Brilly Quote 3

item