Konsultasi Syariah Cara Taubat Setelah Makan Haram


#⃣ #broadcastquantumfiqih
No.: KS/7/V/QUFI
Topik: 1⃣ _Konsultasi Syariah_
Rubrik: _quantumfiqihkuliner_
​​​​​​
Konsultasi Syariah *185 - Cara Taubat Setelah Makan Haram*
_Pertanyaan_
 Saya mau bertanya apa pandangan ilmu fiqh tentang makan di rumah non muslim yg kuali,periuk,sendok,dll yg pernah digunakan untuk memasak anjing dan babi kemudian dicuci dg sabun lalu di gunakan untuk memasak makanan lain(misal:soto). Apa hukum makan soto tsb bagi muslim yg bertamu di rumahnya??? Dan bagaimana cara tobatnya jika makanan haram tsb telah menjadi darah & daging???
 Ditanyakan oleh Saudara *A. A. Mansour* dari Jambi pada _9 Mei 2018_
_Jawaban_
燎 Sepemahaman saya, dalam fiqih, bahwa kalau sedang proses makan makanan haram, belum selesai makan, maka saat itu juga harus dimuntahkan. Harus.
 Ada uswah dari Sayyidina Abu Bakar yang memuntahkan makanan haram yang terlanjur dimakan,
وَعَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا، قَالَتْ : كَانَ لأبِي بَكْرٍ الصَّدِّيقِ، رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ غُلامٌ يُخْرِجُ لَهُ الخَرَاجَ وَكَانَ أََبُو بَكْرٍ يَأْكُلُ مِنْ خَرَاجِهِ، فَجَاءَ يَوماً بِشَيءٍ، فَأَكَلَ مِنْهُ أَبُو بَكْرٍ، فَقَالَ لَهُ الغُلامُ : تَدْرِي مَا هَذَا ؟ فَقَالَ أَبُو بَكْرٍ: وَمَا هُوَ ؟ قَالَ : كُنْتُ تَكَهَّنْتُ لإِنْسَانٍ فِي الجَاهِلِيَّةِ وَمَا أُحْسِنُ الكَهَانَةَ إِلاَّ أَنِّي خَدَعْتُهُ، فَلَقِيَنِي، فَأَعْطَانِي لِذَلِكَ هَذَا الَّذِي أَكَلْتَ مِنْهُ، فَأَدْخَلَ أَبُو بَكْرٍ يَدَهُ فَقَاءَ كُلَّ شَيءٍ فِي بَطْنِهِ .
Aisyah berkata, Abu Bakar al-Shiddiq رضي الله عنه. mempunyai seorang budak yang selalu membawakan kharaj untuknya, dan Abu Bakar selalu memakannya. Pada suatu hari, budak itu datang dengan membawa makanan, maka Abu Bakar pun memakannya, tetapi budak itu kemudian bertanya,Tahukah tuan, makanan apa ini? Abu Bakar bertanya pula,Makanan apakah ini? budak itu menjawab,Dulu pada masa jahiliyah aku berlagak mendukuni seorang, padahal sebenarnya aku tidak mengerti ilmu perdukunan. Aku hanya menipunnya. Lalu dia bertemu denganku dan memberikan makanan yang tuan makan tadi. Kemudian Abu Bakar memasukkan jarinya ke dalam mulut, dan memuntahkan semua makanan yang ada di perutnya.
*[Shahih Al-Bukhari]*
⚗ Kalau sudah selesai makan makanan haram atau makanan dari harta haram dan jaraknya sudah lama, dan tidak bisa dimuntahkan, maka ditaubati sebagaimana mentaubati dosa lainnya. Tidak perlu kemudian membeli obat urus-urus atau lancar buang air besar. Allah menerima taubat. Tidak perlu menunggu sampai tubuh kita bersih dari zat makanan haram yg telah kita santap. *Mentaubatinya dengan nadm (penyesalan), istighfar, ‘azm (tekad) untuk tidak mengulangi, ishlah (memperbaiki) besok-besok lebih berhati-hati dalam urusan makanan, ditambah shalat taubat tambah sip.*
 Allah Al-Ghaffar berfirman,
وَإِنِّى لَغَفَّارٌ لِّمَن تَا بَ وَءَامَنَ وَعَمِلَ صَٰا لحًۭا ثُمَّ ٱهْتَدَىٰ
_“Dan sesungguhnya Aku Maha Pengampun bagi orang yang bertaubat, beriman, beramal shalih, kemudian tetap di jalan petunjuk...”_ *[QS. Thaha: 82]*
 Ibnu Katsir mengatakan tentang Taubat Nasuha, “Adalah Taubat yang benar dan serius, yaitu membersihkan dosa-dosa yang lalu, kemudian meninggalkan semua dosa saat ini juga, sambil menyesalinya dan bertekad tidak mengulanginya lagi di masa datang.”
⛰ *Kalau makanan itu berupa daging anjing maka mulut harus disucikan 7 kali dengan air yang pertama dengan debu.* Harus dengan debu. Tidak bisa digantikan dengan sabun, apalagi detergen, apalagi karbol. Hehe
 Syaikh Zakariyya Al-Anshari menguraikan,
ولو ارتضع من كلبة فالقياس أيضا كذلك لأن حكم التغليظ لا ينسحب على المخرجين بدليل أنه لو أكل لحم كلب لم يجب غسله عند الاستنجاء سبعا وإن وجب غسل الفم سبعا ت.
"Dan jikalau meminum susu anjing, maka kiasnya juga seperti itu (tidak wajib samak ketika istinjak), karena tidak dihukumkan lagi kepada najis mughallazhah bila sudah masuk usus. Sama halnya bila seseorang memakan najis babi, niscaya tidak wajib menyamak ketika istinjak ( buang air besar ), sekalipun wajib menyamak mulutnya." *[Asna Al-Mathalib 1/21, Cet. D.K.I., Beirut]*
 Syaikh Ibnu Hajar Al-Haitami menuturkan,
لو أكل مغلظا ثم خرج منه لم يجب تسبيع المخرج، وقد يقال ذاك إذا وصل لمحل الإحالة وهو المعدة فليتأمل سم وقوله وقد يقال إلخ هذا قياس ما مر في القيء (قوله فعلى الثاني إلخ) قد يقال بل وعلى الأول لا بد من الاستثناء؛ لأنا وإن قلنا بالتنجيس لا نقول بوجوب تطهير الملاقي للمغلظ بل الملاقي للملاقي.
"Bila seseorang memakan najis mughalladhah, kemudian najis tersebut keluar, maka tidak wajib menyucikan tempat keluar tujuh kali, begitu juga bila sudah sampai dalam perut." *[Tuhfah Al-Muhtaj 1/311. Cet. Maktabah Tijariyah Kubra, Mesir]*
 Lalu bagaimana hukumnya jika makan dengan piring yang pernah digunakan untuk wadah daging anjing? Kalau sudah disucikan sesuai ketentuan maka boleh… Jika disucikan dengan sabun saja? Tidak bisa. Haramkah? Haram. Kalau hanya pernah digunakan untuk wadah hewan haram atau hewan sembelihan secara tidak syar'i, cukup sebagaimana mensucikan najis. Hal ini jika tidak ada wadah makan selain itu.
 وَعَنْ أَبِي ثَعْلَبَةَ الْخُشَنِيِّ – رضي الله عنه – قَالَ: – قُلْتُ: يَا رَسُولَ الْلَّهِ، إِنَّا بِأَرْضِ قَوْمٍ أَهْلِ كِتَابٍ، أَفَنَأْكُلُ فِي آنِيَتِهِمْ؟]فَ] قَالَ: “لَا تَأْكُلُوا فِيهَا، إِلَّا أَنْ لَا تَجِدُوا غَيْرَهَا، فَاغْسِلُوهَا، وَكُلُوا فِيهَا”
Dari Abu Tsa’labah Al-Khusyani radhiyallahu ‘anhu, ia bertanya pada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Wahai Rasulullah, kami berada di negeri Ahli Kitab. Apakah boleh kami makan dari wadah yang mereka gunakan?” Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, _“Jangan makan dalam wadah yang mereka gunakan kecuali kalau tidak dapat wadah yang lain. Cucilah, lalu makanlah dari wadah tersebut.”_ *[Shahih Al-Bukhari, no. 5478, 5488, 4596; Shahih Muslim, no. 1930]*
 Kongkritnya, diceritakan oleh Abu Tsa’labah Al-Khusyani radhiyallahu ‘anhu.
إِنَّا نُجَاوِرُ أَهْلَ الْكِتَابِ ، وَهُمْ يَطْبُخُونَ فِي قُدُورِهِمْ الْخِنْزِيرَ ، وَيَشْرَبُونَ فِي آنِيَتِهِمْ الْخَمْرَ ، فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : إِنْ وَجَدْتُمْ غَيْرَهَا فَكُلُوا فِيهَا وَاشْرَبُوا ، وَإِنْ لَمْ تَجِدُوا غَيْرَهَا فَارْحَضُوهَا بِالْمَاءِ وَكُلُوا وَاشْرَبُوا . صححه الألباني في صحيح أبي داود .
“Kami bertetangga dengan Ahli Kitab, mereka memasak babi di panci-panci mereka, dan meminum khamar di wadah-wadah mereka. Maka Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda, _‘Jika kalian dapatkan selainnya maka gunakanlah (wadah itu) untuk makan dan minum. Jika kalian tidak mendapatkan selainnya, maka cucilah wadah (mereka) dengan air, lalu makan dan minumlah (dengan wadah tersebut).”_ *[Sunan Abu Dawud, no. 3839]*
 Ada pengalaman pribadi, pernah saya order nasi box di sebuah restoran franchise terkenal untuk sebuah acara. Nah pada hari H, nasi box pesanan saya sudah tinggal ambil, saya kaget ada lambang sebuah agama selain Islam di situ. Kagetnya saya adalah karena franchisor restoran tersebut adalah muslim. Sementara nasi boxnya berisi nasi, sayur, buah dan ayam bakar, plus sambel. Bingung kan, halal atau haram?
 Secara sistem bisnis, harusnya restoran tersebut menggunakan standar dari franchisor dalam proses masaknya, tentunya sesuai Islam, karena franchisornya muslim. Maka kesimpulannya, _nahnu nahkumu bi azh-zhawahir_, kita menghukumi sesuatu dengan yang nampak, dan _al-ashlu baqa ma kana ‘ala ma kana_, apapun dihukumi sesuai asalnya. _Jadi ayam bakarnya diyakini saja halal dan disembelih secara halal, karena franchisornya muslim_.
Terimakasih Mas Mansour atas pertanyaannya. Semoga Allah Ar-Raqib melindungi kita dari makanan haram agar jangan sampai masuk ke tubuh kita yang merupakan penyebab doa-doa kita ditolak Allah Al-Mujib.
 Dijawab oleh 
*H. BRILLY EL-RASHEED, S.PD.*
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
⚠ Alhamdulillah sejak 5 Mei 2018, setiap broadcast BCQUFI diterima lebih dari 1⃣2⃣0⃣0⃣0⃣ orang.
 Buku *BERGURU KEPADA JIBRIL* jilid 1, 2 dan 3 sudah dapat dipesan. _25 % keuntungan murni untuk pendirian Yayasan Quantum Fiqih._
 Alhamdulillah telah terkumpul donasi Rp 265.000,- dari member ​​​​​​ untuk pembangunan Mushalla Al-Istiqamah di pedalaman Dsn. Pilang Ds. Wangunrejo Kec. Turi Kab. Lamongan, Jawa Timur. Keseluruhan  donasi akan diserahkan pada 1 Juni 2018.
 Layangkan pertanyaan seputar agama Islam via surel *ustadzjibril@gmail.com* dengan menyebutkan nama dan kota asal.
 Daftarkan diri mendapatkan broadcast whatsapp QUANTUMFIQIH di *+62 857-3590-8108* dengan menyebutkan nama dan kota asal.
 Ikuti channel Telegram *@manajemenqalbu*
 Ngaji online lebih lanjut di *quantumfiqih.blogspot.com*
 Yuk gabung di grup Whatsapp Komunitas Pejuang Shalat Sunnah Sehari Semalam (KOPASSUSS) di *http://bit.ly/2Dok2MI*


Related

Bisnis 3554055201050781946

Posting Komentar

Komentar Anda sangat berharga bagi kami. Jika Anda mendukung gerakan kami, sampaikan dengan penuh motivasi. Jangan lupa, doakan kami agar istiqamah beramal dan berdakwah. Klik juga www.quantumfiqih.com dan goldenmanners.blogspot.co.id

emo-but-icon
:noprob:
:smile:
:shy:
:trope:
:sneered:
:happy:
:escort:
:rapt:
:love:
:heart:
:angry:
:hate:
:sad:
:sigh:
:disappointed:
:cry:
:fear:
:surprise:
:unbelieve:
:shit:
:like:
:dislike:
:clap:
:cuff:
:fist:
:ok:
:file:
:link:
:place:
:contact:

Hot in week

Random Post

Cari Blog Ini

LanggananTranslate

Translate

Total Tayangan Halaman

Our Visitors

Flag Counter

Brilly Quote 1

Brilly Quote 2

Brilly Quote 3

item