Kenapa Nashrani Mempertuhankan Al-Masih Isa bin Maryam | Konsultasi Syari'ah dan Fiqih (KASYAF) | Taujih Khutbah Bahtsul Masail Fatwa Tarjih




Konsultasi Syari'ah dan Fiqih (KASYAF) No. 
*383 - Kenapa Nashrani Mempertuhankan Isa?*

➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
_Pertanyaan_
🍇 Kenapa Nashrani Mempertuhankan Isa? 

Ditanyakan oleh (0857-0927-9956) pada _2 Februari 2021_

➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
_Jawaban_
🏵 Sesungguhnya inti ajaran semua Rasul dan Nabi adalah menyembah hanya kepada Allah dan memerangi semua bentuk penyembahan kepada selain Allah. Di Al-Quran ada peringatan,

لَّقَدْ كَفَرَ الَّذِينَ قَالُواْ إِنَّ اللّهَ ثَالِثُ ثَلاَثَةٍ

“Sungguh telah kafir orang yang mengatakan bahwa Allah adalah salah satu dari tiga tuhan.” *[QS. Al-Ma’idah: 73]*

🛒 Kaum Nashrani yang pertama mempertuhankan Isa adalah Nashrani Najran sejak sebelum era Nabi Muhammad diutus. Begitu di Tafsir Al-Qurthubi. Mereka meyakini Isa adalah Tuhan karena Isa punya banyak kehebatan diantaranya lahir tanpa ayah, bisa menghidupkan orang mati dan lain sebagainya. Dijawab oleh Allah, "Sesungguhnya Isa itu mirip Adam. Inna matsala 'Isa kamatsali Adam." 

🍟 Artinya Allah menjungkir balikkan logika mereka, kalau Isa kamu pertuhankan hanya karena Isa lahir tanpa bapak harusnya kamu juga pertuhankan Adam sebab Adam lahir tanpa ayah dan ibu. Lebih hebat dari Isa.

🧀 Sebagian Nashrani yang mempertuhankan Nabi Isa itu sebagaimana sebagian Yahudi yang mempertuhankan 'Uzair. Kenapa mereka mempertuhankan makhluq? Tidak lain karena mereka tidak sabar bertemu dengan Allah di Akhirat kelak. 

🍩 Andai mereka mau bersabar, tentu mereka sudah merasa cukup untuk bertuhan Allah saja, yang memang tidak terlihat oleh mata manusia di dunia. Mereka tidak sabar akhirnya mereka merasa butuh Tuhan yang sosoknya terlihat oleh mata. 

🧃 Sebetulnya, sejarah mencatat banyak kejadian umat-umat terdahulu yang mempertuhankan makhluq-makhluq, jauh sebelum Uzair dan Isa dipertuhankan. Dulu orang-orang shalih dipertuhankan oleh kaum Nabi Nuh, yaitu mereka yang bernama Wadd, Suwa', Ya'uq, Yaghuts, dan Nasr. Kejadian tersebut berulang di sebagian kalangan Arab Jahiliyyah dimana mereka mempertuhankan Latta, Uzza, Manat, Hubal dan lain-lain yang merupakan nama-nama orang-orang shalih diantara mereka. 

🌺 Di samping itu, Nabi Isa dipertahankan karena di mata Nashrani, Nabi Isa memiliki profil yang sempurna, tidak seperti umumnya manusia. Nabi Isa itu orangnya sangat khusyu' dan banyak ibadah, sampai-sampai sebagian pengikut beliau menciptakan tradisi kerahiban dalam rangka meniru keshalihan Nabi Isa. 

🍀 Berbeda, Nabi Muhammad tidak ingin bernasib sama dengan Nabi Isa yang dipertahankan, maka Nabi Muhammad biasa pergi ke pasar, makan bersama orang-orang, kadang terluka, pernah sakit, Nabi juga menikah, punya anak, Nabi juga punya utang, Nabi bercocok tanam, dan berbagai aktifitas lainnya yang mengesankan Nabi Muhammad adalah manusia dan hamba Allah sehingga tidak boleh dipertahankan. Nabi Isa tidak melakukan itu akhirnya dipertuhankan. 

📝 Dijawab oleh Abu Abizard *H. Brilly El-Rasheed, S.Pd.* bin H. Yulianto
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
📺 BCQUFI (Broadcast Quantum Fiqih) telah melayani KASYAF (Konsultasi Syariah dan Fiqih) hampir 430 sesi secara gratis/free tanpa syarat, baik secara tatap muka atau jarak jauh, baik lisan maupun tertulis, baik masalah Aqidah, Tafsir, Hadits, Fiqih, Akhlaq, Keluarga, dan lain sebagainya. Sampaikan pertanyaan melalui ustadzjibril@gmail.com atau http://wa.me/6282140888638. Jangan lupa sampaikan nama dan kota domisili. Jika pertanyaan mengandung aib, maka identitas penanya akan dirahasiakan. 

🍇 Belanja Al Quran, Buku Islami, Kurma, Zaitun, Camilan, Kertas HVS, dan lain-lain di www.shopee.co.id/brillyelrasheed

🍉 Sudah kami terima infaq dari Ibu Widyanti dan Pak Widodo sekeluarga sejumlah Rp 1.700.000,- semoga menjadi pembuka keberkahan dari Allah untuk Ibu Widyanti sekeluarga dunia-Akhirat. Belum tersalurkan karena pandemi dan tidak diizinkan Pemerintah setempat untuk mengadakan perkumpulan. 

😎 Alhamdulillah, BCQUFI telah melengkapi perpustakaan dengan koleksi Kitab berbahasa Arab mulai 1 Februari 2021 untuk meningkatkan kualitas layanan. Belanja Kitab menelan biaya Rp 1.261.900,- untuk Kitab Hasyiyah Shawi (4 jilid), Faidh Al-Qadir (6 jilid) dan Ihya' 'Ulumiddin (4 jilid). Terimakasih kami haturkan kepada donatur yang turut berpartisipasi menyumbangkan dana untuk belanja Kitab. Semoga layanan BCQUFI semakin bagus.

Related

Aqidah 1535462078742560577

Posting Komentar

Komentar Anda sangat berharga bagi kami. Jika Anda mendukung gerakan kami, sampaikan dengan penuh motivasi. Jangan lupa, doakan kami agar istiqamah beramal dan berdakwah. Klik juga www.quantumfiqih.com dan goldenmanners.blogspot.co.id

emo-but-icon

Hot in week

Random Post

Cari Blog Ini

Translate

Total Tayangan Halaman

Our Visitors

Flag Counter

Brilly Quote 1

Brilly Quote 2

Brilly Quote 3

item