Konsultasi Syariah Berbohong Demi Menutupi Aib Ananda

#⃣ #broadcastquantumfiqih
No.: KS/1/VIII/QUFI
Topik: 1⃣ _Konsultasi Syariah_
Rubrik: _quantumfiqihkeluarga_

​​​​​​

Konsultasi Syariah *217 - Berbohong Demi Menutupi Aib Ananda*

_Pertanyaan_
Assalamualaikum Ust,
 Saya ada pertanyaan dan selama ini yg buat saya terpaksa unt melakukan nya. Bagaimana hukumnya bila kita selalu menutup" bila ada yg bertanya akhirnya saya jawab dengan bohong karena menutupi nya. Trimakasih ataz jawabannya. Jadi bgni, Saya memiliki ank laki",ank saya ini menikah dengan orang luar kota akhirnya kami jarang bertemu dan komunikasi,awalnya baik" saja, *tapi setelah ayahnya meninggal,Sejak itu tdk ada kabarnya sma sekali,Dan Saya setiap d tanya sama kluarga ato kerabat dan bahkan tetangga selalu menutup" inya dengan mengatakan alkhamdulillah baik,bahkan klo d tanya mengenai biaya pun saya selalu jawab iya d kasih* karena jujur ank saya nasibnya alkhamdulillah d bilang berhasil

 Ditanyakan oleh Ibu *Sri* (+628951694ZZZZ) dari Jakarta pada _27 Juli 2018_

_Jawaban_
Wa'alaikumussalam
 Saya ikut prihatin dan turut merasakan kesedihan Ibu Sri. Sebagai Ibu, tetap wajib mendoakan yang baik untuk ananda, salah satunya adalah mendoakan agar ananda bertaubat dari perbuatan menyia-nyiakan Ibu Sri.

 Jadi, berbohong memang tidak boleh. Namun ada namanya tauriyah. Yaitu menyatakan sesuatu dengan istilah yang multitafsir. Tauriyah diperbolehkan.

 Sebagaimana dilakukan Nabi Ibrahim saat ditanya oleh seorang penguasa bengis mengenai siapa wanita yang ada di samping beliau yang sebenarnya adalah istri beliau, namun Nabi Ibrahim justru menjawab bahwa wanita di samping beliau adalah saudarinya. Dalam hati Nabi Ibrahim, niatnya adalah saudari seagama Islam. Tanpa ada niat bahwa istri beliau bukanlah istri.

 Sekarang, ananda termasuk durhaka kepada Ibu Sri karena sudah berani menyia-nyiakan Ibu. Kedurhakaan anak harus ditutupi, jangan sampai dibongkar. Tapi harus disertai dengan doa agar dia bertaubat.

 Tidak kalah penting, Ibu Sri wajib amar maruf nahi munkar alias mengingatkan ananda tentang kedurhakaannya tersebut yang mungkin tidak dia sadari. Mendakwahinya juga kewajiban Ibu.

 Untuk menasehati ananda banyak caranya, bisa secara langsung, bisa dengan melalui istrinya, bisa melalui orang lain, melalui seorang ustadz, bisa dengan menceritakan pengalaman buruk orang2 yang berani durhaka kepada orang tua, dan lain sebagainya.

 Hal yang perlu kita pahami bersama adalah bahwa anak tidak wajib menafkahi orang tuanya secara penuh kecuali orang tuanya miskin atau bahkan faqir. Namun *anak wajib bershadaqah kepada orang tuanya walaupun orang tuanya kaya.*

 Orang tua tidak boleh menuntut shadaqah dari anaknya, yang boleh adalah menuntut nafkah dari anaknya jika orang tua memang miskin. Orang tua hanya boleh menasehati, mengingatkan, mendakwahi, beramar ma'ruf nahi munkar kepada buah hatinya agar rajin bershadaqah kepada orang tua.

 Tidak apa2 bawel dalam rangka dakwah. Biarlah menantu iri. Namun tentu orang tua harus memahami kondisi keuangan anaknya dan pasangan hidupnya. Soal menantu yang iri atau marah kepada mertua, itu wajar, biasanya syaithan sengaja menyulut api perseteruan mertua-menantu. Kalau didoai, lama-lama hilang iri dan marahnya serta suuzhzhannya.

 Hadits yang patut disampaikan kepada anak yang durhaka semacam itu adalah sebagai berikut. Nabi bersabda,
ﻳَﻘُﻮﻝُ ﺍﻟْﻌَﺒْﺪُ ﻣَﺎﻟِﻰ ﻣَﺎﻟِﻰ ﺇِﻧَّﻤَﺎ ﻟَﻪُ ﻣِﻦْ ﻣَﺎﻟِﻪِ ﺛَﻼَﺙٌ ﻣَﺎ ﺃَﻛَﻞَ ﻓَﺄَﻓْﻨَﻰ ﺃَﻭْ ﻟَﺒِﺲَ ﻓَﺄَﺑْﻠَﻰ ﺃَﻭْ ﺃَﻋْﻄَﻰ ﻓَﺎﻗْﺘَﻨَﻰ ﻭَﻣَﺎ ﺳِﻮَﻯ ﺫَﻟِﻚَ ﻓَﻬُﻮَ ﺫَﺍﻫِﺐٌ ﻭَﺗَﺎﺭِﻛُﻪُ ﻟِﻠﻨَّﺎﺱِ
_“Hamba berkata, “Harta-hartaku.” Bukankah hartanya itu hanyalah tiga: yang ia makan dan akan sirna, yang ia kenakan dan akan usang, yang ia berikan (shadaqahkan) adalah harta yang sebenarnya, yang ia kumpulkan. Harta selain itu akan sirna dan diberi pada orang-orang yang ia tinggalkan.”_ *[HR. Muslim no. 2959]*

 Dari cerita Ibu Sri, sebetulnya yang salah adalah yang bertanya kepada Ibu apakah ananda memberi nafkah atau shadaqah kepada Ibu. Itu salah. Sebab itu adalah urusan keluarga masing2. Kenapa ikut campur? Toh, pertanyaan tentang itu tidak membawa manfaat apa-apa kecuali malah membuat sedih yang ditanya, bingung, dan bahkan rela berdusta. _Kan pertanyaan seperti itu, zaman now disebut kepo dan julid._

☔ Kalau pun orang yang bertanya itu ingin membantu Ibu Sri, ya langsung saja menasehati sang anak. Atau, bertanyalah dengan sopan, dari hati ke hati, secara sembunyi2, dan beri prolog bahwa memang ingin membantu, bukan hendak membongkar aib.

 Islam membolehkan saling curhat asal saling jaga rahasia dan curhatnya bukan untuk mengulik aib alias ghibah, tajassus, tahassus, namimah, tersebarnya keburukan di tengah khalayak dan lain sebagainya.

 Kebolehan berdusta demi menutupi aib hanyalah jika pemilik aib adalah orang yang baik sebenarnya, namun sedang bersalah atau tergelincir dalam dosa tanpa sadar atau terpaksa. *Jika pemilik aib adalah memang orang bejat, alias bengal, alias sudah dinasehati tetap bandel bermaksiat melulu, maka berlaku kebolehan ghibah.* Namun ghibahnya jangna sekedar ghibah tapi harus ditata niatnya.

 Kebolehan ghibah hanya berlaku pada enam keadaab, sebagaimana dijelaskan Imam An-Nawawi, (1) Mengadu ke penguasa; (2) Meminta tolong/perlindungan/pengamanan; (3) Meminta fatwa; (4) Menghindarkan orang lain dari pelaku kejahatan serupa; (5) Pelaku maksiat bid'ah yang bandel; (6) Memanggil seseorang dengan sebutan yang sudah populer. *[Syarh Shahih Muslim, 16: 124]*

 Demikian Ibu Sri, semoga tidak bingung, semoga bermanfaat, dan semoga ananda segera bertaubat. Mohon doanya anak saya nanti bisa menjadi anak yang shalih.

 Dijawab oleh
*H. BRILLY EL-RASHEED, S.PD.*
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
 Follow Instagram *@PejuangShalatSunnah*

 Follow Instagram *@PejuangShalatSunnah*

 Follow Instagram *@PejuangShalatSunnah*

 Follow Channel Telegram *@manajemenqalbu*

 Follow Channel Telegram *@manajemenqalbu*

 Follow Channel Telegram *@manajemenqalbu*

 Total donasi tahap 1 dan 2 *Rp 8.710.000,-* sudah disalurkan pada _22 Juli 2018_ untuk pembangunan *Mushalla Al-Istiqamah* dan operasional ​​​​​​. Jazakumullah khairan. Allah Asy-Syakur akan berikan ganti yang berlipat-lipat berupa harta, kesehatan, kebahagiaan, keamanan, kedudukan dan lain sebagainya.

⚠ Alhamdulillah sejak 5 Mei 2018, setiap broadcast ​​​​​​ diterima lebih dari 1⃣5⃣0⃣0⃣0⃣ orang.  Alhamdulillah hingga 24 Juli 2018, sudah dipublish hampir 2⃣3⃣0⃣ broadcast, 5⃣ e-paper, dan 4⃣ e-flyer.

 Layangkan pertanyaan seputar agama Islam via surel *ustadzjibril@gmail.com* dengan menyebutkan nama dan kota asal.

 Daftarkan diri mendapatkan broadcast whatsapp QUANTUMFIQIH ​​​​​​ di *+62 857-3590-8108* dengan menyebutkan nama dan kota asal.

⚠ Jangan lupa simpan nomor ini dengan nama *BROADCAST QUANTUM FIQIH* agar bisa mendapatkan broadcast whatsapp dan tidak terlewat. Karena jika nomor ini tidak disave di daftar kontak di smartphone Anda, maka akan tidak bisa mendapatkan broadcast.