Manuskrip Kitab, Tak Ternilai Harganya
http://brillyelrasheed.blogspot.com/2014/05/manuskrip-kitab-tak-ternilai-harganya.html
Manuskrip memiliki kedudukan yang
sangat vital dalam Islam. Direktur Urusan Makhthuthat dalam Kementrian Urusan
Makhthuthar dan Pengetahuan, Oman, Asy-Syaikh Hamud bin ‘Abdullah menyebutkan,
manuskrip adalah bukti atas eksistensi pengetahuan sebuah umat dan dalil atas
sebuah peradaban.
Ketua Divisi Kajian Manuskrip di
Universitas ‘Umar bin ‘Abdul ‘Aziz, Arab Saudi, Asy-Syaikh ‘Abdul ‘Aziz
Ar-Rajihi berpendapat, menjaga manuskrip hukumnya fardhu kifayah, jika tidak
ada yang melakukan, maka seluruh umat Islam berdosa. Menurut beliau,
kitab-kitab yang sudah dicetak saat ini, amat sedikit jumlahnya jika
dibandingkan dengan jumlah manuskrip sebenarnya yang tersimpan di
perpustakaan-perpustakaan di seantero dunia, baik yang dikelola oleh muslim
sendiri maupun oleh nonmuslim.
Doktor Hisam ‘Afanah dari
Universitas Al-Quds mengamini pernyataan ini. Beliau sendiri telah melakukan
pendataan jumlah manuskrip, hasilnya ada 262.000.000 jilid. Namun jumlah hasil
pendataan ini bukan angka yang pasti sebab belakangan tersiar kabar bahwa
jumlahnya jauh melambung.
Perhitungan secara asal-asalan saja menolak kalau jumlah manuskrip milik peradaban Islam hanya itu. Ibnu Jarir Ath-Thabari menulis hingga 350.000 lembar sepanjang hayatnya, atau rata-rata 35 lembar perhari. Ibnu Taimiyyah menulis 300 buku dalam 500 jilid. Ibnu Suraij menulis 400 buku. ‘Abdul Malik bin Hubaib menulis 1000 buku. Ibnu Al-Jauzi menulis 20.000 jilid buku, Ibnu Al-Jauzi sendiri telah menkhatamkan sejumlah 200.000 jilid buku.
Dari sini, andai manuskrip Islam pindah
ke tangan umat agama lain, lantas dengan apa umat Islam akan mengklaim pernah berada
di puncak peradaban gemilang?
Maka kita perlu menjaga hak cipta kita dan juga menjaga agar buku-buku
Islam tidak diambil alih oleh nonmuslim.
Komentar Anda sangat berharga bagi kami. Jika Anda mendukung gerakan kami, sampaikan dengan penuh motivasi. Jangan lupa, doakan kami agar istiqamah beramal dan berdakwah. Klik juga www.quantumfiqih.com dan goldenmanners.blogspot.co.id