Perumpamaan Para Nabi Seperti Sebuah Bangunan Dan Nabi Muhammad Adalah Elemen Terakhir Sekaligus Penyempurna

Dari Abu Sa’id, Abu Hurairah dan Jabir, Rasulullah bersabda, “Perumpamaanku dan nabi-nabi sebelumku seperti seseorang yang membangun sebuah rumah, maka dia membaguskan dan mempercantiknya kecuali satu bata di satu sudut.” Orang-orang mulai mengelilinginya dan terkagum-kagum kepadanya serta bertanya, “Mengapa batu bata ini tidak dipasang?” (Rasulullah melanjutkan) Akulah batu bata tersebut dan aku adalah penutup para nabi.” [HR. Al-Bukhari; At-Tirmidzi; Ahmad; Muslim. Al-Jami’ Ash-Shaghir no. 5857]

Ibnu Hajar menguraikan, “Seolah-olah beliau menyerupakan para nabi beserta apa yang mereka bawa ibarat manusa dengan sebuah rumah yang pondasi-pondasinya telah terpasang dan bangunannya telah ditinggikan dan tersisa sebuah bagian darinya, yang dengannya keindahan rumah tersebut menjadi sempurna. Di dalam hadits ini terkandung pelajaran membuat perumpamaan untuk mendekatkan pemahaman dan terkandung pula keutamaan Nabi atas nabi-nabi yang lain, dan bahwa Allah telah menutup risalah para rasul dengan beliau serta menyempurnakan syariat-syariat agama dengan beliau.” [Fat-h Al-Bari, syarh hadits no. 3535]